Laporan Praktikum Pengeboran (PERBENGKELAN)



PENGEBORAN
( Laporan Praktikum Mata Kuliah Perbengkelan )



Oleh :
Gresia Dame Rianti Tindaon
1414071042
Kelompok 9





http://staff.unila.ac.id/dwijim/files/2013/03/logo-unila-resmi.jpg






 LABORATORIUM DAYA,ALAT, DAN MESIN PERTANIAN
JURUSAN TEKNIK PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2016

I.                   PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang

Pengeboran adalah hal yang sangat penting bagi industri maupu perbengkelan. Kegiatan pengeboran sendiri mempunya banyak tujuan dan tidak hanya dilakukan di dalam industri saja. Dalam pelaksanaanya pengeboran harus mematuhi standar keamanan yang sudah ada. Dalam dunia perbengkelan pengeboran biasanya dilakukan pada besi sebagai lubang yang akan digunakan untuk merakit suatu besi menjadi suatu rakitan.Pada dasarnya pengeboran perlu dilakukan saat kita akan menggabungkan dua buah loganm tanpa pengelasan agar lubang tersebut dapat disatukan menggunakan baut dan mur. Oleh karena itu, pada praktikum kali ini kita akan melakukan pengeboran pada besi siku yang sudah berbentuk rangkaian segi empat.
Suatu alat yang mempunyai karakteristik tersendiri apabila suatu komponen tersebut sesuai yang kita kehendaki. Proses dalam permesinan angatlah banyak, di antaranya proses menggunakan tapping dan mesin bor. Mesin bor dapat di artikan sebagai suatu jenis mesin gerakanya memutarkan alat pemotong yang arah pemakanan mata bor hanya pada sumbu mesin tersebut (pengerjaan pelubangan). Sedangkan Pengeboran adalah operasi menghasilkan lubang berbentuk bulat dalam lembaran-kerja dengan menggunakan pemotong berputar yang disebut BOR.
 Pada umumnya mesin bor digunakan untuk pembuatan lubang pada benda kerja, oleh karena itu mesin bor sangat penting untuk proses pengetappan atau proses pembuatan ulir dalam.

Pengeboran juga merupakan hal yang sangat penting dalam praktikum kali ini. Karena pengeboran adalah dasar dari praktikum ini untuk melanjutkan praktikum selanjutnya. Agar dapat memahami apa arti dari pengeboran itu sendiri.



1.2              Tujuan Praktikum
1.      Mahasiswa mampu mengetahui mesin Bor
2.      Mahasiswa mampu mengetahui teknik pengeboran
3.      Mahasiswa mampu melakukan pentitikan, pengeboran diameter kecil dan diameter besar

II.                TINJAUAN PUSTAKA

Mesin bor adalah suatu jenis mesin gerakanya memutarkan alat pemotong yang arah pemakanan mata bor hanya pada sumbu mesin tersebut (pengerjaan pelubangan). Sedangkan Pengeboran adalah operasi menghasilkan lubang berbentuk bulat dalam lembaran-kerja dengan menggunakan pemotong berputar yang disebut bor dan memiliki fungsi untuk Membuat lubang, Membuat lobang bertingkat Membesarkan lobang, Chamfer (Damar, 2006).
Dalam melakukan sebuah praktikum tentunya terlebih dahulu dapat mengetahui apa saja yang di perlukan dalam mesin pengeboran hingga alat dan bahan yang diperlukan.Pertama adalah Cekam bor digunakan untuk memegang mata bor bertangkai silindris. Biasanya cekam ini mempunyai 2 atau 3 rahang penjepit. Ukuran cekam bor ditunjukkan oleh diameter terbesar dari mata bor yang dapat dijepit.Sarung pengurung, Mata bor yang bertangkai tirus dapat dipegang oleh sarung pengurung yang berlobang tirus. Oleh karena tangkai dan sarung berbentuk tirus, maka pada saat mata bor ditekan, ia akan saling mengunci. Lobang dan tangkai tirus dibuat menurut tirus morse, yaitu ketrirusan menurut standar internasional (Daniel, 2012).
Meja Mesin Penjepitan benda kerja pada meja mesin umumnya dilakukan apabila benda kerja tidak mungkin di jepit oleh ragum. Teknik penjepitan benda kerja menggunakan baut pengunci T yang mana baut ini dimasukkan ke dalam alur meja mesin bor.
Kecepatan potong ditentukan dalam satuan panjang yang dihitung berdasarkan putaran mesin per menit. Atau secara defenitif dapat dikatakan bahwa kecepatan potong adalah panjangnya bram yang terpotong per satuan waktu. Setiap jenis logam

mempunyai harga kecepatan potong tertentu dan berbeda-beda. Dalam pengeboran putaran mesin perlu disesuaikan dengan kecepatan potong logam. Bila kecepatan potongnya tidak tepat, mata bor cepat panas dan akibatnya mata bor cepat tumpul atau bisa patah. Untuk mendapatkan putara mesin bor per menit ditentukan berdasarkan keliling mata bor dalam satuan panjang . Kemudian kecepatan potong dalam meter per menit dirubah menjadi milimeter per menit dengan perkalian 1000. akhirnya akan diperoleh kecepatan potong pengeboran dalam harga milimeter per menit. Pemakanan adalah jarak perpindahan mata potong bor ke dalam lobang/benda kerja dalam satu kali putaran mata bor. Besarnya pemakanan dalam pengeboran dipilih berdasarkan jarak pergeseran mata bor dalam satu putaran, sesuai dengan yang diinginkan. Pemakanan juga tergantung pada bahan yang akan dibor, kualitas lubang yang dibuat, kekuatan mesin yang ditentukan berdasarkan diameter mata bor (Daniel, 2012).













III.             METODELOGI PERCOBAAN

3.1              Waktu dan Tempat
Praktikum mata kuliah Perbengkelan dengan judul  Pengelasan Siku ini dilaksanakan pada hari Rabu  tanggal01 Juni 2016 pukul 15.00 – 17.00 WIB, di Laboratorium Daya,Alat dan Mesin Pertanian, Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.

3.2              Alat dan Bahan
Adapun alat yang digunakan pada praktikum pengeboran adalah, kacamata bengkel, penitik alat pukul penitik, bor diameter kecil dan diameter besar(mesin bor).
Adapun bahan yang digunakan pada praktikum pengeboran adalan besi yang sudah berbentuk persegi.

3.3             
Dibuka oleh asisten dosen
 
Diagram Alir










Dilakukan penitikan dengan paku yang cukup besar, berguna sebagai penanda pada bahan yang akan dib or. Atau disebut juga dengan proses tipping
 



 








Dibor dengan mesin bor tangan diameter kecil, ujung bor diletakan tepat diatas besi yang sudah ditandai dengan alat penitik.
 





Dilakukan penitikan dan pengeboran pada empat sisi yang ada pada balok
 


 

























IV.             HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1              Hasil


Hasil foto besi yang sudah dilakukan pengeboran


4.2              Pembahasan

Setelah dilakukan praktikum dengan judul pengeboran dengan beberapa alat dan mesin bor, maka akan dibahas beberapa yang penting dalam praktikum tersebut. Dimulai dengan penitikan menggunakan palu dan paku yang diameter badannya cukup besar berbeda dengan paku pada dasarnya, paku ini dengan ujungnya berdiameter sekitar 0,5mm. penitikan dilakukan dengan cara paku ditempatkan didasar besi yang akan diberitanda sebelum dilakukan pengeboran, lalu dipukul menggunakan palu tersebut kearah paku sampai besi yang sudah berbentuk balok memiliki tanda. Kira-kira pemukulan dilakukan tiga kali.

Setelah itu dilakukan pengeboran dengan mesih bor tangan berdiameter kecil, balok yang sudah diberi titik/tanda dibor dengan cara mata mesin bor tangan ditempelkan ke besi. Lalu mesin bor tangan dinyalakan sehinggan mata bor dapat berputar, sambil ditekan sehinggan mata bor berputar sampai menembus besi balok.

Selanjutnya didapatkan diameter kecil yang telah dibor dengan mesin bor tangan. Lalu dilakukan pengeboran dengan mesin bor berdiameter besar,dengan cara ditekan sehinggan mesin akan berputar membentuk lubang dan menembus besi. Selama dilakukan pengeboran rautan besi akan keluar karena putaran yang disebabkan mesin bor.








V.                KESIMPULAN


Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari prakikum pengeboran ini adalah:
1.      Pengeboran berfungsi untuk membuat lubang pada besi.
2.      Dalam pengeboran ada 3 tahap yang dilakukan dalam praktikum ini.
3.      Hal yang penting diperhatikan dalam praktikum ini adalah keselamatan kerja praktikum.
4.      Tahap pertama adalah pentitikan, tahap kedua pengeboran dengan mesin bor tangan, dan tahap ketiga adalah pengeboran dengan mata bor berdiameter besar.








DAFTAR PUSTAKA

Daniel,dkk, 2012, Buku Ajar MK : Perbengkelan Pertanian, Universitas Hasanuddin :
Makassar.
Danar Susilo Wijayanto, Yuyun Estriyanto. 2006. Teknologi Mekanik Mesin
Perkakas. Surakarta: UPT Penerbitan dan percetakan UNS (UNS Press).

LAMPIRAN



Proses penitikan



Proses pengeborsn dengan mesin bor tangan

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer